Kenali Lebih Dekat Kekentalan Darah Kekentalan Darah

Hallo, selamat pagi, sesi kali ini akan membawakan mengenai kekentalan darah Kenali Lebih Dekat Kekentalan Darah simak selengkapnya 

PART 1

Dokterdigital.com - Topik mengenai kekentalan darah mungkin tidak mendapatkan perhatian sebanyak kolesterol atau tekanan darah, tapi kekentalan darah, atau ada yang menyebutnya sebagai ketebalan darah, memainkan peran penting dalam kesehatan jantung. Inilah yang perlu kita ketahui.

Jika Anda mencemaskan kesehatan jantung, mungkin sejauh ini sudah mendapatkan pemahaman yang baik tentang kolesterol dan tekanan darah, dan mungkin bahkan hafal angkanya. Tapi, ada masalah lain yang penting yang berhubungan dengan darah untuk dipertimbangkan, yaitu kekentalan darah atau viskositas darah.

Menurut laporan kesehatan dari Harvard University, orang dengan darah yang lebih tebal dan kental mungkin berada pada risiko lebih besar untuk terkena serangan jantung atau penyakit jantung.

Itu adalah kasus untuk Sarah Klena, seorang guru di Orange County, Florida. Meski menjalani gaya hidup sehat aktif, dia mengalami serangan jantung pada usia 31. Dokter yang merawatnya menduga kekentalan darah yang diidap Sarah sebagai biang keladinya.

"Para dokter tidak benar-benar yakin apa yang menyebabkan hal itu, meskipun mereka mengatakan bahwa saya memiliki jenis darah yang lengket," kata Sarah. "Saya seorang pelari dan makan cukup baik sebelum serangan jantung, sehingga sejak itu saya mulai mencoba untuk berkonsentrasi pada apa pun yang meningkatkan kesehatan saya, seperti akupuntur, pijat, yoga, meditasi, dan, tentu saja, berjalan."

  

Darah yang kental, apa yang perlu kita ketahui

Jika Anda tidak tahu peran dimainkan viskositas darah dalam kesehatan jantung, jangan cemas, Anda tidak sendirian. Kebanyakan orang tidak tahu bagaimana ketebalan darah mereka, juga tidak tahu bagaimana membuatnya lebih tipis.

Namun, itu adalah sesuatu yang harus mulai disadari oleh kebanyakan orang untuk menjaga kesehatan jantung, kata Mary Ann Bauman, MD, juru bicara dokter nasional untuk gerakan American HearAssociation's Go Red for Women. "Untuk kesehatan jantung secara keseluruhan, memiliki kekentalan darah yang normal akan ideal," jelas Dr Bauman seperti dilansir Everydayhealth.

"Viskositas merupakan indikasi dari 'ketebalan' darah, atau ketahanan terhadap kemampuan darah mengalir normal. Ketika darah lebih tebal, ia bergerak lamban, sehingga ada peningkatan risiko untuk sel darah merah untuk bergabung satu sama lain dan membentuk gumpalan. Hal ini juga berisiko waktu oksigenasi yang tidak cukup ke daerah-daerah seperti kaki atau otak, dan organ-organ vital. Jantung, sehingga organ ini akan bekerja lebih keras untuk memompa oksigen yang dibutuhkan untuk tubuh,” urai Bauman.

Kekentalan darah dapat meningkat karena banyak faktor, seperti obat-obatan tertentu, terlalu banyak sel darah merah, kadar lipid yang tinggi, dan kondisi lain, termasuk diabetes dan kanker.

Memang ada tes untuk memeriksa darah yang kental, sayangnya tes ini jarang dilakukan secara rutin. “Tes itu biasanya dilakukan pada pasien yang memiliki kanker darah," kata Bauman.

Namun, ada petunjuk bahwa seseorang mungkin berada pada risiko untuk masalah kekentalan darah. Jika seseorang memiliki masalah kesehatan jantung lainnya seperti pembekuan darah atau kolesterol tinggi, atau seorang perokok, maka ada kemungkinan darah akan lebih kental dari yang seharusnya, demikian menurut catatan Sriram Padmanabhan, MD, seorang ahli jantung di MedStar Franklin Square Medical Center di Baltimore.

Apa yang dapat dilakukan untuk menangani kekentalan darah

Kabar baiknya adalah bahwa strategi untuk memperbaiki kekentalan darah tidak terlalu berbeda dengan yang disarankan untuk kesehatan jantung umum. "Latihan (olahraga) pasti membantu aliran darah yang lebih baik dengan meningkatkan kesehatan arteri, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi kolesterol,” kata Dr Padmanabhan.

"Berhenti merokok akan bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, mengurangi kemampuan pembekuan darah dan mengurangi kemungkinan serangan jantung. Mengurangi lemak dalam makanan kita, menurunkan berat badan, menjaga kolesterol terkontrol, dan menjaga tekanan darah di bawah kendali  ketat, bantuan secara langsung dan tidak langsung dalam mengurangi kemungkinan serangan jantung, pada dasarnya berhubungan dengan aliran darah," urainya.

Ketika langkah-langkah ini tidak cukup, Anda mungkin harus mengandalkan obat-obatan dan saran lainnya dari dokter untuk mengurangi risiko. "Secara umum, kemampuan darah untuk mengalir dengan mudah dan menggumpal dapat ditentukan oleh genetika," tambah Padmanabhan.

"Beberapa pasien akan memerlukan perawatan dan obat-obatan tertentu untuk membuat darah mereka mengalir lebih baik,” imbuhnya.

Jadwalkan janji rutin dengan dokter untuk meninjau risiko dan melindungi kesehatan jantung Anda, mulai sekarang.

Artikel Terkait

• Penyakit Penyakit Jantung Gejala...

PART 2

return_tag == 1 ) console.log(i+" it is detail page"); output += build_banner(page_name,data.rules[i], type); flag_get_smart = 1; flag_detail = 1; } else if(page_name.search("category") > 0) if(process_category("",data.rules[i].ref_table_id)) console.log(i+" it is category page "+data.rules[i].ref_table_id); output += build_banner(page_name,data.rules[i], type); flag_get_smart = 1; flag_cat= 1; else if(page_name.search("profile") > 0) if(process_gender("",data.rules[i].gender) && process_age("",data.rules[i].min_age,data.rules[i].max_age)) console.log(i+" it is profile page "+data.rules[i].gender+" "+data.rules[i].min_age+" - "+data.rules[i].max_age); output += build_banner(page_name,data.rules[i], type); flag_get_smart = 1; else if(flag_detail == 0 && flag_cat == 0) console.log(i+" it is main page "); output += build_banner(page_name,data.rules[i], type); flag_get_smart = 1; } } } if(flag_get_smart == 0) output = load_static_banner(static_data,location, type); // console.log(data.rules[0].id); $('#banner-'+location).prepend(output); }); } function build_banner(page_name,data_banner, type) var banner_size = check_banner_size(type); output = ""; output += "

";//closing console.log("print smart"); flag_get_smart = 1;//1 means no static $("#smart-flag").val(1); var num = $("#smart-ids").val(); if(num == '') $("#smart-ids").val(data_banner.id); else $("#smart-ids").val(num+","+data_banner.id); var camp_num = $("#smart-camp_ids").val(); if(camp_num == '') $("#smart-camp_ids").val(data_banner.ref_campaign_id); else $("#smart-camp_ids").val(camp_num+","+data_banner.ref_campaign_id); return output; function process_key(title,content, rule_keys) var keys = rule_keys.split(","); var flag = 0; for(var x=0;x

= 0) console.log("match title"); flag = 1; break; else if(content.toLowerCase().search(tkey) >= 0) console.log("match content"); flag = 1; break; return flag; } function process_tag(content_tag, rule_tags) var rule_tags = rule_tags.split(","); var flag = 0; for(var x=0;x= 0) flag = 1; break; return flag; } function process_category(category_id, rule_category_id) var flag = 0; if(parseInt(category_id) == parseInt(rule_category_id)) flag = 1; return flag; function process_gender(gender, rule_gender) rule_gender.toLowerCase() == gender) flag = 1; return flag; function process_age(age, rule_min_age, rule_max_age){ var flag = 0; if(age >= rule_min_age && age

PART 3

&& age

PART 4

&& age

begitulah penjelasan perihal Kenali Lebih Dekat Kekentalan Darah semoga info ini bermanfaat salam

Artikel ini diposting pada label kekentalan darah, kekentalan darah tinggi, kekentalan darah disebut, , tanggal 28-10-2019, di kutip dari http://www.dokterdigital.com/id/news/1691_kenali-lebih-dekat-kekentalan-darah.html